Zonamalang.com – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sedang memimpin upaya meningkatkan literasi di bidang psikologi melalui pameran poster yang berlangsung pada 6 hingga 7 Januari. Kegiatan ini diorganisir oleh mahasiswa Psikologi semester 5, yang tengah menekuni mata kuliah psikologi konsumen dengan fokus pada peminatan Psikologi Industri dan Organisasi.

Tri Muji Ingarianti, M.Psi., dosen Fakultas Psikologi, menjelaskan bahwa pameran ini tidak hanya sekadar acara, melainkan merupakan wadah bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi keterkaitan antara perilaku konsumen dan psikologinya.

Menurut Tri, pameran poster ini menawarkan pengalaman unik. Mahasiswa memanfaatkan kesempatan ini untuk menginvestigasi bagaimana individu dan kelompok terlibat dalam aktivitas konsumsi serta pengaruh psikologis di balik perilaku tersebut.

Pembelajaran dari psikologi konsumen memungkinkan mereka mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong keputusan pembelian. Hal ini diharapkan bisa memberikan wawasan bagi produsen dan konsumen dalam memahami dinamika psikologis yang ada.

Pameran ini menyajikan beragam tema menarik, mulai dari “Cashback vs Diskon: Mana yang Lebih Menarik Mahasiswa untuk Berbelanja?” hingga “Influence of Social Media: Bagaimana Instagram dan TikTok Mendorong Keputusan Pembelian Konsumen Milenial?”

Tri menekankan bahwa tema-tema ini tidak hanya relevan tetapi juga menggugah rasa ingin tahu pengunjung tentang psikologi konsumen yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.

Melihat antusiasme mahasiswa, Tri melaporkan bahwa tingkat literasi mereka tergolong tinggi. Mahasiswa Psikologi UMM dikenal aktif dalam menciptakan pembelajaran yang praktis dan informatif. Mereka tidak hanya terjebak dalam pembelajaran teori di kelas, melainkan berinisiatif melakukan riset dan paparan hasil penelitian melalui pameran ini.

Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memfasilitasi pemahaman lebih dalam terhadap berbagai jurnal dan penelitian, serta menstimulus diskusi di kalangan mahasiswa.

Salah satu pengunjung, Balqis Saraja, berbagi pandangannya mengenai acara tersebut. Ia merasa senang dengan pameran ini dan mengakui banyak fakta menarik tentang hubungan antara psikologi dan perilaku konsumen yang ditemukan.

Balqis berharap akan lebih banyak lagi pameran poster di masa yang akan datang sebagai bentuk luaran penelitian, yang dapat menjadi daya tarik bagi generasi muda dan masyarakat luas.

“Kegiatan seperti ini sangat menarik, apalagi jika dikemas secara kreatif. Saya berharap tidak hanya tulisan yang kaku, tetapi juga visual yang menarik serta informatif,” pungkasnya.

Dengan berbagai isu dan pertanyaan yang diangkat, pameran ini tidak hanya menjadi sarana edukasi, namun juga sebagai platform bagi mahasiswa untuk menunjukkan kreativitas mereka dalam memahami dan menyampaikan pengetahuan tentang psikologi.